#FilsafatAsyikPart2

Hai, saya kembali lagi :)
Disini saya akan melanjutkan tulisan saya terkait filsafat. Nah, tujuan tulisan saya hanya untuk trobosan baru aja si, biar pembaca pada suka baca. Biasanya, males baca karena bukunya tebal, atau pembahasannya yang terlalu rumit. Tidak hanya itu, ini juga merupakan cara agar saya paham sama yang saya baca.
Apapun alasan kalian, kita harus berusaha untuk suka membaca.
Asupan diri itu juga harus seimbang ya. Akal dikasih vitamin, hati diberi nutrisi, jasmani dibiasakan olahraga setiap hari ( biasanya aku olahraga hanya lari pagi hehe )
Oke, kita lanjut ke penalaran.
Seorang ilmuan bernama Andi Hakim Nasoetion pernah memaparkan bahwa jika sekiranya binatang memiliki kemampuan menalar, maka bukan harimau jawa yang sekarang ini akan dilestarikan supaya jangan punah, melainkan manusia jawa.
Lalu, apakah penalaran itu?
Penalaran merupakan suatu proses berpikir dalam menarik sesuatu kesimpulan yang berupa pengetahuan.
Manusia pada hakikatnya merupakan makhluk yang berpikir, merasa, bersikap dan bertindak. Penalaran menghasilkan pengetahuan yang dikaitkan dengan kegiatan berpikir meskipun demikian patut kita sadari bahwa tidak semua kegiatan berpikir menyandarkan diri pada penalaran. Jadi, penalaran merupakan kegiatan berpikir yang mempunyai karakteristik tertentu dalam menemukan kebenaran.
Sebagai suatu kegiatan berpikir, penalaran mempunyai ciri-ciri tertentu, yaitu :
1. Logika ( akan dibahas lebih lanjut di part selanjutnya )
Dalam hal ini, dapat dikatakan bahwa kegiatan penalaran merupakan suatu proses berpikir logis, berdasar pola tertentu.
2. Analitik
Penalaran merupakan suatu kegiatan berpikir yang menyandarkan diri kepada suatu analisis dan kerangka berpikir yang dipergunakan untuk analisis tersebut adalah logika penalaran yang bersangkutan.
Seperti yang diawal dituliskan, bahwa tidak semua kegiatan berpikir mendasarkan diri pada penalaran, maka dapat disimpulkan bahwa tidak semua kegiatan berpikir bersifat logis dan analitis.


Next Post Previous Post
1 Comments
  • yulia anggraini putri
    yulia anggraini putri 16 Oktober 2019 pukul 09.16

    Lanjukann🚴

Add Comment
comment url